Berikut in formasi Pendaftaran CPNS 2023 terbaru dari Kemenpan RB dan syarat CPNS 2023 dan cara daftar di link SSCASN sscasn.bkn.go.id.
Jadwal resmi terkait rekrutmen penerimaan ASN dan PPPK memang belum di luncurkan oleh pihak pemerintah, namun formasi CPNS 2023 PDF sudah ramai di cari.
Menpan RB Abdulllah Azwar Anas telah menyampaikan bahwa ada 4 formasi CPNS 2023 paling prioritas, ada Intel hingga Talenta Digital.
Baca Juga : Pendaftaran CPNS 2024 Segera di Buka
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Re formasi Birokrasi (Menpan-RB) Azwar Anas memastikan rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil ( CPNS) 2023 dan PPPK akan segera di buka.
Info terbaru, rekrutmen CPNS 2023 dan PPPK formasi paling banyak di butuhkan yaitu tenaga pendidik.
Di kutip dari Kompas.com pada, Sabtu (15/4/2023), Menpan-RB menjelaskan, formasi CPNS 2023 dan PPPK kebutuhannya mencapai puluhan ribu.
Di mana, pemerintah berencana mengumumkan pembukaan rekrutmen CPNS 2023 dan PPPK pada akhir Juni atau paling lambat juli tahun ini.
Kalender untuk pendaftaran CPNS 2023 dan PPPK
Di ketahui, Menteri PANRB telah selesai merancang kalender untuk pendaftaran CPNS 2023 dan PPPK.
Kemudian, pada bulan April 2023 ini, proses pengadaan Calon Aparatur Sipil Negara (CASN), baik PPPK dan CPNS 2023 sudah masuk pada tahap pengumpulan usulan kebutuhan dari Kementerian, Lembaga, dan Dinas.
Baca Juga : Persiapan pendaftaran CPNS 2024
Hal tersebut, tentunya berdasarkan keputusan dalam bentuk surat edaran bersifat sangat segera yang di sampaikan oleh Menteri PANRB RI, Azwar Anas pada, 14 Maret 2023 lalu.
Rekrutmen ASN tahun ini, terdiri dari calon pegawai negeri sipil ( CPNS 2023), dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kontrak ( PPPK).
Formasi ASN 2023 akan di fokuskan pada pemenuhan tenaga pendidik dan kesehatan, serta prioritas untuk talenta digital.
Baca Juga : Seleksi PPG Dalam Jabatan 2023 untuk 564.387
“Seleksi tahun ini juga akan di buka untuk umum, tidak hanya dari jalur sekolah kedinasan,” ujar Anas, di kutip dari laman Kemenpan-RB pada, Senin (10/4/2023).
Selain itu, Pemerintah memprioritaskan beberapa formasi jabatan yang di perlukan pada CPNS 2023.
Menpan-RB menyebut terdapat 4 formasi prioritas pada penerimaan CPNS 2023.
Prioritas pemerintah tersebut, untuk pemenuhan kebutuhan profesi tertentu seperti hakim, jaksa, dosen, serta talenta digital.
Melansir dari Kompas.com Abdullah Azwar Anas menyebut salah satu formasi dari empat daftar prioritas tersebut yang paling banyak di butuhkan pada rekrutmen PPPK dan CPNS 2023.
4 Arah Kebijakan Rekrutmen Pendaftaran CPNS 2023 :
Pertama, fokus pelayanan dasar.
Kedua, yakni kebijakan memberi kesempatan rekrutmen talenta digital.
Ketiga, merekrut CASN secara selektif.
Keempat, mengurangi rekrutmen jabatan yang akan terdampak oleh trans formasi digital.
Salah satu jabatan prioritas memiliki jumlah Formasi mencapai puluhan ribu yaitu tenaga pengajar.
Baca Juga : Lowongan Kerja BRI Asuransi Indonesia
“Sehingga tahun ini akan ada peningkatan cukup besar untuk rekrutmennya kurang lebih 15.858 formasi dan untuk PPPK dan CPNS-nya adalah 6.074 formasi.
Setelah sebelumnya tidak ada formasi untuk dosen di kampus-kampus ini,” ucapnya Jumat (14/4/2023).
Untuk itu, pemerintah membuka peluang secara besar-besaran untuk tenaga pengajar.
Dengan kebutuhan formasi CPNS 2023 untuk mengisi jabatan dosen sebanyak 6.074.
Sementara itu, kebutuhan tenaga pengajar lainnya untuk mengisi kebutuhan PPPK 2023 dengan jumlah formasi kurang lebih 15.858.
Baca Juga : Lowongan Kerja RCTI Terbaru
Alasan di butuhkannya lebih banyak tenaga pengajar pada CPNS 2023 lantaran terdapat dosen yang sudah lanjut usia serta masih minimnya formasi tersebut sehingga rekrutmen pun perlu di lakukan.
“Begitu banyak suara kampus yang kami dengar kurangnya tenaga PPPK. Bahkan mereka yang mengabdi bertahun-tahun belum mendapatkan kepastian masa depan.
Bahkan ASN kekurangan banyak dosen, guru besar yang sudah sesepuh belum ada penggantinya. Oleh karena itu di 2023, kami di Kementerian PANRB ingin melipatgandakan tenaga yang mengajar, baik itu PPPK maupun ASN,” jelas Anas.
PANRB No.1 Tahun 2023 tentang Jabatan Fungsional.
Selain itu, Anas menjelaskan mengenai Peraturan Menteri PANRB No.1 Tahun 2023 tentang Jabatan Fungsional.
Aturan ini di yakini mampu mengembangkan karir ASN termasuk para dosen.
“Misalnya, pejabat fungsional tidak lagi di bebani dengan penyusunan Daftar Usulan Pengajuan Angka Kredit (DUPAK).
Sehingga tidak akan membebani secara administratif, tetapi justru memudahkan penilaian,” ujarnya.
Anas menambahkan, jabatan fungsional dosen merupakan mandatori undang-undang, sehingga memungkinkan di atur secara khusus oleh Kemendikbud Ristek.
Artinya, menurut dia, tata kelolanya tidak bisa di samakan dengan jabatan fungsional lainnya.
Peraturan Menteri PANRB tersebut akan di ikuti dengan pengaturan khusus sebagai tindak lanjutnya yang kini di finalisasi oleh Kemendikbud Ristek, BKN, dan perwakilan dosen.
“Termasuk nanti akan menegaskan bahwa penilaian kinerja dosen tidak akan lagi rumit, tapi lebih simpel.
Ada predikat kinerja, termasuk juga bisa di dapat dari publikasi ilmiah, penelitian, pengabdian masyarakat, penghargaan, menduduki jabatan manajerial/pimpinan.
Sehingga di mungkinkan terjadinya akselerasi pengembangan karir,” kata dia.
Daftar Formasi Pada Rekruitmen Tahun 2023 PDF
Formasi untuk Jabatan intel pada Seleksi CPNS 2023 tertuang dalam SE MenPAN-RB Nomor: B/521/M.SM.01.OO/2023 tanggal 14 Maret 2023.
Dalam Surat Edaran Menteri PAN-RB tersebut, Menteri PAN-RB, Abdulllah Azwar Anas meminta kpada instansi Pusat. Usulan kebutuhan berdasarkan peta jabatan yang telah di tetapkan oleh PPK dan memperhatikan jumlah ASN. Yang memasuki Batas Usia Pensiun tahun 2023 serta kesediaan/kemampuan anggaran, dengan ketentuan sebagai berikut:
a. Instansi Pusat dapat mengusulkan kebutuhan CPNS dan PPPK;
b. Usulan kebutuhan CPNS hanya pada jabatan di bidang kejaksaan, bidang kehakiman, bidang intelijen, serta tenaga dosen;
c. Merujuk huruf a, usulan kebutuhan CPNS untuk jabatan pelaksana berpedoman pada Peraturan MenPAN-RB. Nomor 45 Tahun 2022 dan Keputusan MenPAN-RB Nomor 1103 Tahun 2022;
d. Kebutuhan tenaga dosen sebagaimana di maksud pada huruf a merujuk pada data kebutuhan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi.
Dengan memperhatikan isi Surat Edaran Menteri PAN-RB tersebut, dapat di pastikan persaingan pada Seleksi CPNS 2023 akan sangat ketat.
Kebijakan tersebut di lakukan dalam rangka mengurangi jumlah PNS dalam rangka trans formasi digital di pemerintah.
Di sisi lain, untuk kebutuhan dasar akan di penuhi dari Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja atau PPPK.
Jumlah PNS Mengalami Penurunan
Berdasarkan Data dari Buku Statistik PNS Desember 2021, jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) Republik Indonesia yang berstatus aktif per 31 Desember 2021 adalah 3.995.634.
Jumlah PNS tersebut mengalami penurunan 4,1 persen di bandingkan dengan jumlah PNS pada 31 Desember 2020.
Walau bersifat selektif dan terbatas, namun Menteri PAN-RB Abdullah zwar Anas memastikan seleksi CPNS 2023 juga membuka kesempatan bagi pelamar umum.
“Seleksi tahun ini juga akan di buka untuk umum, tidak hanya dari jalur sekolah kedinasan,” ujar Anas di Jakarta, Senin, 30 Januari 2023 seperti di lansir Pos-Kupang.com. Di artikel berjudul Intel Atau Agen Masuk Formasi Prioritas Seleksi CPNS 2023, Cek Syarat dan Cara Daftar di SSCASN BKN.
Selain intel, Abdullah Azwar Anas menegaskan, pada Seleksi CPNS 2023, pemerintah akan memprioritaskan Talenta Digital. Hakim, jaksa, dosen, serta tenaga teknis tertentu
Di tegaskan Abdullah Azwar Anas, pemerintah memberi prioritas kepada Talenta Digital sebagai bentuk. Transformasi digitalisasi yang kini sedang di jalankan dalam kerangka arsitektur Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE). Sumber : SerambiNews.com